ASAHAN - Kepala Dinas Kominfo Syamsuddin, SH, MM mengatakan sebagai lembaga Pemerintah yang berperan mengkoordinasikan penyelenggaraan pemerintah di wilayah kerja kecamatan yang diperoleh dari pelimpahan kewenangan Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat, Kantor Kecamatan dituntut untuk berperan serta dalam setiap proses tahapan perumusan kebijakan tentang perencanaan pembangunan daerah.
"Berbagai upaya dilakukan guna meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat, salah satunya dengan melakukan inovasi pelayanan. Sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang No.23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah, dalam Bab XXI bertajuk Inovasi Daerah, menjelaskan bahwa dalam rangka peningkatan kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah dan dalam upaya meningkatkan kwalitas layanan, pemerintah daerah dapat melakukan inovasi serta Peraturan Mendagri No. 04 tahun 2010 tentang Pedoman Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan", ucapnya.
Lebih lanjut Syamsuddin menyampaikan Dalam rangka mewujudkan pelayanan yang maksimal kepada Masyarakat maka Pemerintah Kabupaten Asahan melakukan Koordinasi Pelayanan Publik dalam mendukung pelaksanaan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan di Kabupaten Asahan ke DIY Yogyakarta mulai dari tanggal 22 s/d 25 Juni 2022.
“Dalam melakukan Koordinasi dan study Tiru ini Pemkab Asahan mengikutsertakan seluruh Camat se-kabupaten Asahan, hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan salah satu bentuk Totalitas Pemkab Asahan dalam upaya memberikan pelayanan terbaik bagi Masyarakat", pungkasnya.
Kedatangan Rombongan dari Kabupaten Asahan yang terdiri dari Bupati Asahan H. Surya, BSc, Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos, M.Si, Asisten Pemerintahan, OPD Terkait, para Camat disambut dengan sangat baik oleh Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yunawijaya didampingi Sekretaris Dinas Kominfo Kota Yogyakarta Suciati bertempat di Ruang Yudistira Kantor Balai Kota Yogyakarta, pada hari Kamis, (23/06/2022).
Bupati Asahan dalam sambutannya menyampaikan bahwa maksud dan tujuan kunjungan studi tiru ini adalah untuk mengoptimalkan, mengimplementasikan serta untuk mewujudkan pengembangan Sistem Pelayanan serta Inovasi di Kecamatan dengan cara menggali segala potensi yang ada di kota Yogyakarta agar nantinya bisa diterapkan di Kabupaten Asahan.
Baca juga:
Wapres RI ke Sulsel Bahas MPP dan UMKM
|
“Kami berharap Pemko Yogyakarta dapat membantu dalam memberikan informasi tentang Pelayanan serta Inovasi Kecamatan di Pemerintah Kota Yogyakarta", Ucap Bupati.
Sementara itu Walikota Yogyakarta dalam sambutannya yang disampaikan Sekretaris Daerah Aman Tunawijaya menyampaiakan ucapan selamat datang kepada rombongan dari Pemerintah Kabupaten Asahan.
"Kami sangat senang menerima kunjungan ini, dan Walikota Yogyakarta mengucapkan terima kasih atas kunjungan ini. Nantinya kita sharing tentang praktek-praktek yang terbaik bagi pelayanan terhadap masyarakat serta untuk kemajuan bersama", Ujar Aman.
Dijelaskan juga , Luas Jogya 35, 5 km persegi, 417 ribu penduduk, APBD 2, 7 Triliun, PAD 650 milyar. Reformasi birokrasi sejak 2015 telah berjalan, assesor, agent of change, pola pikir budaya kerja, telah diterapkan. Merit sistem diterapkan secara bertahap dan nama jabatan telah ditetapkan tidak lagi ada nama jabatan staf di Yogyakarta.
Dalam Pertemuan ini Pemerintah Kabupaten Asahan dan Pemko Yogyakarta saling bertukar cinderamata.
Usai melakukan acara di Pemko Yogyakarta rombongan Pemerintah Kabupaten Asahan melakukan kunjungan ke Kemantren Kotagede untuk melihat langsung pelayanan yang diterapkan.
Ditempat ini Rombongan Camat mendapat penjelasan dari Mantri Pamong Praja (Camat Kotagede) Komaru Maarif, SIP, M.Si. Edward Banjarnahor